Tiga Peran, Satu Panggung: Riska Tampil Memukau di Lomba Puisi JBF 2025

  • Home
  • Berita
  • Tiga Peran, Satu Panggung: Riska Tampil Memukau di Lomba Puisi JBF 2025
Tiga Peran, Satu Panggung: Riska Tampil Memukau di Lomba Puisi JBF 2025

Tiga Peran, Satu Panggung: Riska Tampil Memukau di Lomba Puisi JBF 2025

Jogja Book Fair 2025 kembali hadir sebagai perayaan literasi terbesar di Daerah Istimewa Yogyakarta. Acara tahunan ini diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY berkolaborasi dengan IKAPI DIY, Paniradya Kaistimewaan, Dinas Koperasi dan UKM DIY, Diskominfo DIY, serta Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIY. Dengan mengusung tema “Merayakan Literasi, Inklusi, dan Kesejahteraan”, rangkaian kegiatan yang dihadirkan meliputi pameran buku, diskusi, hingga berbagai lomba, salah satunya lomba baca puisi tingkat SMP se-DIY.


Dalam ajang bergengsi ini, salah satu siswi SMP Muhammadiyah Al Mujahidin, Riska Mulyaningtyas, berhasil mencuri perhatian juri sekaligus penonton lewat penampilannya yang memukau. Riska membawakan puisi berjudul “Gugur” karya W.S. Rendra dengan penuh penghayatan. Ustazah Rahma, guru Bahasa Indonesia sekaligus pembimbing menyampaikan bahwa puisi tersebut bukanlah materi yang mudah karena berbentuk monolog dan memiliki makna historis serta kode perjuangan. Oleh sebab itu, sebelum tampil, Riska terlebih dahulu melakukan pendalaman makna dengan membedah isi puisi dan menterjemahkannya ke dalam bentuk ekspresi yang hidup di panggung.


Keunikan penampilan Riska terletak pada keberhasilan memainkan tiga karakter sekaligus, yakni sebagai narator, pejuang, dan rakyat dari masa depan. Peralihan peran tersebut membuat penampilan terasa hidup, dinamis, dan meninggalkan kesan mendalam. Kreativitasnya semakin tampak ketika ia menambahkan elemen teatrikal berupa darah palsu. Pada bagian saat menyebut “Ambarawa”, Riska menutup dada dan mengeluarkan darah buatan, seolah merepresentasikan penderitaan sekaligus perjuangan dalam puisi itu.


Kekuatan interpretasi, keberanian berinovasi, serta kematangan persiapan membuat Riska tampil menonjol di antara banyak peserta lainnya. Hasilnya, ia berhasil meraih Juara 1 Lomba Baca Puisi tingkat SMP se-provinsi DIY dalam rangkaian Jogja Book Fair 2025.

“Semoga prestasi ini bisa menjadi motivasi bagi generasi berikutnya agar terus ada regenerasi yang berani tampil, berdaya, dan mencintai sastra,” ujar Ustazah Rahma.

Kemenangan ini tidak hanya membanggakan SMP Muhammadiyah Al Mujahidin, tetapi juga menjadi bukti bahwa literasi dan seni bisa menjadi sarana mengasah kreativitas sekaligus memperkuat karakter generasi muda.